Hindari Kebutaan, Begini Cara Menjaga Kesehatan Mata Secara Medis & Islami

Ditulis oleh: -
cara menjaga kesehatan mata
Cara Menjaga Kesehatan Mata Secara Medis & Islami (sumber gambar: tribunnews.com)

Mencegah lebih baik daripada mengobati, tidak terkecuali untuk kesehatan mata.

Berikut akan kami paparkan cara menjaga kesehatan mata, baik secara medis maupun Islami.

Mata merupakan salah satu bagian tubuh yang vital. Tanpa indra penglihatan yang baik, kualitas hidup dipastikan menurun. Selain itu, aktivitas akan terganggu. Oleh sebab itu, menjaga kesehatan mata sangat penting.

Saat ini, gaya hidup manusia modern telah berubah. Aktivitas di luar ruangan makin sedikit dilakukan. Bersamaan dengan itu, muncul kebiasaan baru, yakni beraktivitas di dalam ruangan dengan gadget.

Tidak ada salahnya melakukan kegiatan tersebut. Namun, jika berlebihan, kesehatan mata rawan terganggu. Ingat, layar gawai memancarkan sinar biru yang mengancam mata.

Selain itu, berada di dalam ruangan sering membuat mata harus bekerja ekstra karena hanya menerima cahaya dalam intensitas rendah.

Bukan hal aneh lagi kalau gangguan kesehatan mata cenderung meningkat. Prevent Blindness America mencatat terdapat kenaikan penderita gangguan penglihatan hingga 89 persen dalam 20 tahun terakhir. Sebagian besar penderitanya ialah mereka yang berusia 40 tahun ke atas.

Tentu saja Anda tidak mau mengalami gangguan penglihatan seperti itu, apalagi anak-anak yang sekarang kasus kerusakan mata dini juga meningkat.

Tentu, untuk menghindarkan Anda dari risiko penyakit mata hingga hilangnya penglihatan adalah dengan menjaga kesehatan mata.

Nah, berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mata baik secara medis maupun islami.

Cara Menjaga Kesehatan Mata dari Segi Medis


Sumber: mediaindonesia.com

Daris segi medis, ada beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mata, diantaranya:

1. Rutin Memeriksakan Mata

Setiap orang, mulai dari anak-anak hingga usia lanjut, dianjurkan untuk memeriksakan mata ke dokter spesialis mata setidaknya 2 tahun sekali. Rutin memeriksakan mata dapat mendeteksi dini masalah pada mata akibat penyakit tertentu, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

Orang dewasa yang sudah berumur lebih dari 40 tahun bahkan disarankan untuk memeriksakan mata setahun sekali. Ini berguna untuk mencegah penyakit mata yang berkaitan dengan bertambahnya usia, seperti degenerasi makula, glaukoma, dan katarak.

Sedangkan cara menjaga kesehatan mata anak-anak, setidaknya dua tahun sekali mata anak harus diperiksa untuk mendeteksi masalah penglihatan yang mungkin dapat memengaruhi kemampuan belajarnya.

Cari tahu pula riwayat kesehatan mata dalam keluarga. Mengapa? Karena banyak penyakit atau masalah mata yang diturunkan secara genetik dari orang tua ke anak.

Dengan pemeriksaan mata ke dokter, berbagai penyakit mata dan gejalanya dapat terdeteksi lebih dini. Pengobatannya pun tentu akan lebih mudah.

2. Mengonsumsi Makanan Bergizi

Cara menjaga kesehatan mata alami adalah dengan banyak mengkonsumsi makanan bergizi.

Dilansir dari alodokter.com, penelitian menunjukkan bahwa makanan sehat yang mengandung berbagai nutrisi, seperti vitamin A, C dan E, zinc, lutein, selenium, dan asam lemak omega-3, dapat membantu menangkal masalah mata. Termasuk katarak dan degenerasi makula.

Berbagai nutrisi tersebut bisa didapatkan dengan mengonsumsi sayuran berdaun hijau, wortel, salmon, tuna, telur, kacang-kacangan, dan jeruk.

3. Jangan Terlalu Lama Menatap Layar Elektronik

Menatap layar  komputer atau smartphone terlalu lama dapat menyebabkan mata lelah. Gejalanya dapat berupa sakit kepala, nyeri leher, sakit pada bahu dan punggung, mata kering dan tegang, sulit fokus menatap kejauhan, dan pandangan menjadi kabur.

Cara menjaga kesehatan mata bagi pengguna komputer adalah dengan mengistirahatkan mata tiap 20 menit. Alihkan pandangan mata sejauh 6 meter selama 20 detik, untuk mengurangi ketegangan pada mata.

Atau bisa juga mengistirahatkan mata selama 15 menit tiap 2 jam sekali. Jika mata Anda terasa kering, seringlah mengedipkan mata.

4. Memakai Kacamata Hitam

Tidak hanya kulit yang perlu dilindungi dari efek berbahaya sinar ultraviolet matahari, mata juga perlu.

Mata yang terlalu sering terpapar sinar ultraviolet dapat mengalami katarak, degenerasi makula, kornea terbakar, dan bahkan kanker mata.

Oleh karena itu, pakailah kacamata hitam yang dapat memblokir sinar UVA dan UVB, serta kenakan topi ketika berjalan-jalan di siang hari.

Baca Juga: 30 Persen Anak Usia SD Mengalami Penyakit Mata, Ini yang Harus Orang Tua Perhatikan

5. Tidak Merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko penyakit katarak, degenerasi makula, dan kerusakan saraf optik yang mampu menyebabkan kebutaan serta merusak retina.

Merokok juga bisa menyebabkan penimbunan plak di pembuluh darah dan melemahkan arteri, sehingga meningkatkan risiko serangan jantung.

6. Rajin Olahraga

Penelitian mengungkapkan bahwa olahraga dapat mengurangi risiko kehilangan penglihatan akibat tekanan darah tinggi, diabetes, dan kadar kolesterol yang tinggi.

Cara menjaga kesehatan mata juga dapat dilakukan dengan tidak mengabaikan berbagai masalah pada mata. Jika terasa seperti ada butiran pasir di mata, bilas dengan air bersih. Apabila mata terasa gatal atau terlihat merah, atasi dengan obat tetes mata atau kompres dingin.

Segera periksakan ke dokter mata jika keluhan pada mata terus berlanjut, atau jika mata terasa sakit, bengkak, sensitif terhadap cahaya, seperti ada bintik-bintik gelap mengambang ketika melihat, atau jika Anda mengalami gangguan penglihatan.

Cara Menjaga Kesehatan Mata ala Rasulullah SAW.


Gambar ilustrasi dilansir dari kabbarmakkah.com

Dalam islam sendiri sebenarnya juga ada cara menjaga kesehatan mata, seperti halnya apa yang dilakukan Rasulullah SAW.

Diriwayatkan Abu Daud dalam kitab sunannya, dari Abdurrahman Ibnu Nu'man Ibnu Ma'ad Ibnu Haudzah al-Anshariy, dari ayah dan kakeknya disebutkan bahwa Rasul menyuruh mengolesi mata dengan batu celak mata yang dibaluri wewangian misik sebelum tidur.

Rasulullah SAW memerintahkan celak itsmid yang dibubuhi minyak wangi menjelang tidur. Namun kata Rasul, orang yang berpuasa hendaknya menjauhinya. Abu Ubaid meriwayatkan bahwa arti dibubuhi minyak wangi adalah minyak kasturi.

Dalam Sunan Ibnu Majah diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA bahwa Rasulullah SAW memiliki tempat celak yang Rasulullah SAW gunakan tiga kali di bagian mata.

Sementara dalam riwayat Tirmidzi, dari Ibnu Abbas bahwa jika memakai celak, Nabi SAW menggunakan tiga kali pada mata kanan, dimulai dari kanan dan diakhiri di bagian kanan dan dua kali pada bagian kiri.

Abu Daud meriwayatkan Rasulullah SAW bersabda, " Siapa saja yang bercelak seharusnya dia menggunakan bilangan ganjil." Apakah bilangan ganjil itu berlaku pada kedua belah mata? Di mana masing-masing mata dicelaki tiga kali? Atau kanan tiga kali dan mata kiri dua kali?"

Imam Ahmad menjelaskan, " Hal yang perlu diperhatikan dalam mencelaki mata adalah hendaknya mata kanan didahulukan terlebih dahulu. Hendaknya mencelaki mata dengan bilangan (celakan) ganjil, bisa dilakukan pada mata kanan tiga kali, kemudian mata kiri dua kali atau mata kanan dan kiri masing-masing tiga kali."

Para ahli medis mengatakan celak mata memiliki daya guna dan faedah.

Dilansir dari dream.co.id, di antara kegunaan yang paling utama adalah menjaga kesehatan mata, menjaga kejernihan pandangan mata dan menambah ketajaman daya pandang serta penglihatan mata, sehingga bisa memandang dengan jelas dan terang.

Manfaat celak mata juga berfungsi untuk membersihkan kotoran-kotoran mata dan memperindah mata.

Adapun saat paling tepat untuk celak mata adalah ketika hendak tidur. Karena pada saat itu ketenangan mata dan kestabilan gerak mata sangat terjaga, sehingga fungsi celak akan berjalan secara optimal di saat manusia tidur.

Nah itulah cara menjaga kesehatan mata, baik dari segi medis maupun islam.

Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati. Mata adalah jendela dunia. Lewat mata kita bisa mengerti, mengetahui, melihat dan masih banyak hal lagi. Oleh karena itu menjaga kesehatan mata sangatlah penting Anda lakuakan.

Demikian, semoga bermanfaat.